Temperatur panas mesin mobil naik atau mesin overheat sebagai akibat
kipas radiator mati suatu saat pasti akan kita temui jika kendaraan yang
kita miliki menggunakan fan elektrik atau motor cooling fan elektrik.
Menghadapi serta tips mengatasi kipas radiator mobil mati ini yang akan
kita bahas ketika kita sedang dalam perjalanan.
Ketika kendaraan yang kita kendarai mengalami overheating atau
temperatur panas naik yang terlihat dari jarum instrument dashboard atau
indikator suhu atau pun penunjuk temperatur mesin yang berupa lampu
gambar temperatur berwarna merah berkedip, hal yang wajib dilakukan
adalah memberhentikan mobil.
Setelah berhenti dan tunggu mesin lebih dingin terlebih dahulu kemudian mencari tahu penyebab overheating atau
temperatur mobil panas tersebut, dengan membuka kap mesin secara hati-hati.

Sebelumnya perlu diketahui juga
beberapa hal penyebab atau pemicu terjadinya overheating mesin:
1.Drive belt putus,baik yang memutar water pump atau atau yang memutar kipas radiator
2.Terjadi kebocoran pada komponen sistem pendingin mesin,bisa jadi yang
bocor slang-slang air radiator,radiator,tutup radiator,water
pump,packing silinder head,heater kalau mobil memakai heater.
3.Radiator tersumbat oleh kerak.
4.Extra fan ac mati atau tidak berputar pada saat hidup ac,ini untuk
kendaraan tertentu tergantung letak kondensor dan kipasnya,khusus untuk
hal ini biasanya temperatur panas mesin naik hanya saat hidup ac mobil.
5.Kipas radiator mati atau motor cooling fan radiator mati dan tidak berputar.
Jika sudah diketahui bahwa penyebabnya adalah kipas radiator yang
tidak berputar atau mati. Kipas radiator yang mati atau tidak berputar
akan kita temui jika mobil kita menggunakan fan radiator elektrik.
Artinya tidak menggunakan drive belt atau tali kipas untuk memutar kipas
radiator tersebut.
Tips mengatasi kipas radiator mati saat kita sedang diperjalanan
- Setelah mobil berhenti tunggu sebentar,perhatikan apakah terdapat
uap air berlebihan terlihat dari bawah kap mesin,jika ya harus menunggu
sebentar untuk mendinginkan mesin sampai semburan uap air
berkurang,kemudian buka kap mesin dengan hati-hati dan tunggu beberapa
saat sampai mesin dingin.
- Buka tutup radiator gunakan lapis berupa lap basah yang agak tebal
dan lebar untuk membuka tutup radiator,cara membuka tutup radiator
ketika mesin sedang panas dengan putar kearah kiri atau berlawanan arah
jarum jam secara pelan-pelan atau setengah buka tutup radiator untuk
memastikan apakah masih ada tekanan tinggi dari akibat air radiator yang
mendidih.
- Ketika tutup radiator dibuka setengah, akan terdengar suara mendesis
dari radiator berarti uap air bertekanan tinggi dan panas masih ada di
dalam radiator, biarkan tutup radiator terbuka setengah sambil pegang
atau tahan tutup radiator dengan lapis kain basah atau lap basah yang
tebal dan lebar tadi sampai suara mendesis hilang.
- Ketika suara mendesis sudah hilang yang artinya air panas yang ada
di radiator sudah tidak bertekanan lagi dan aman untuk membuka tutup
radiator secara penuh.
Setelah menunggu dan mesin sudah dingin secara perlahan tambahkan air
pendingin secara perlahan sedikit demi sedikit dan tutup kembali
radiator.
Perhatian : Menambahkan air radiator ketika mesin sedang sangat panas akan merusak mesin,
selain itu ketika mesin sedang saat panas berlebihan sementara air
radiator habis menguap jika saat tersebut ditambahkan air radiator, maka
air radiator yang kita tambahkan akan menyebur kembali keluar berupa
uap air dan ini berbahaya karena semburan air yang tidak kita duga tersebut akan bisa melukai kita.
Hal ini bisa diumpamakan sama dengan kita menyiram logam yang sangat
panas dengan air sedikit,maka seketika itu juga air akan berubah menjadi
uap air yang panas dan menyembur ke atas.
Karena sudah diketahui yang menjadi penyebab overheating atau
temperatur panas mesin adalah kipas radiator yang tidak berputar atau
mati, maka ketika air radiator sudah ditambahkan mobil bisa pelan-pelan
di bawa jalan sambil melihat indikator temperatur, jika temperatur
kembali naik berhentikan mobil untuk beberapa saat lama sampai mesin
kembali dingin, periksa kembali air radiator tambahkan jika kurang,
sampai ketemu bengkel terdekat atau sampai rumah.
Jikalau memang kita tidak mengerti sama sekali dengan mesin kendaraan
yang kita bawa, lebih baik menelepon atau menghubungi bengkel
kepercayaan kita untuk periksa kerusakan.
Tidak memaksa mobil untuk jalan ketika temperatur tinggi mesin atau
temperatur panas mesin naik adalah penting untuk menghindari kerusakan
yang bisa
diakibatkan oleh mesin overheating yang lebih parah.
Mencari Penyebab Kipas Radiator Mati
Kita perlu juga mengetahui hal-hal yang menjadi penyebab kipas radiator mati atau tidak berputar.
Motor cooling fan atau kipas radiator rusak bisa disebabkan karena
karbon brush yang habis atau komutator yang habis, jika carbon brush
habis cara mengatasinya bisa dilakukan penggantian karbon brush, jika
yang rusak komutator harus ganti motor cooling fan. Termasuk juga perlu
diperiksa soket kabel pada motor kipas radiator.

Tetapi pada beberapa hal yang sering terjadi karena karbon brush habis.
Karena itu cara untuk mencegah agar tidak terjadi kipas radiator mati
perlu dilakukan pemeriksaan di 40000 km pertama selanjutnya setiap 20
ribu kilometer, untuk pemeriksaan kondisi karbon brush, komutator dan
kemungkinan bushing motor cooling fan kocak sebagai penyebab
bunyi fan radiator.
Yang penting periksa kondisi soket dan kabel-kabel yang berhubungan
dengan sensor temperatur air, untuk letak sensor temperatur air atau
water temperatur sensor biasanya terletak pada silinder head mesin dekat
dengan saluran air menuju radiator.Penyebab lain karena sensor
temperatur air dimesin atau water temperatur sensor tidak bekerja yang
bisa saja terjadi karena putus kabel, soket terlepas dan atau Water
temperatur Sensor (WTS) pecah bisa saja terjadi ,ini tergantung dari
tipe sistem kelistrikan pada sensor temperatur yang dipakai.
Kipas radiator mati juga bisa disebabkan oleh putus sekring Fan
Radiator untuk melihat sekring putus bisa kita cari dengan melihat tutup
fuse box atau tutup kotak sekring, tentang letak sekring Kipas Radiator
biasanya tertulis dengan Fan Rad.
Periksa juga kondisi
Relay Fan Radiator, karena bisa saja
relay Fan Radiator ini putus gulungan atau kontak relay tidak terhubung
meskipun relay bekerja yang disebabkan karena kontak relay kotor
berkerak yang menghalangi aliran listrik ke motor fan atau plastik
sekitar kontak relay meleleh karena panas sehingga kontak relay berubah
dudukanya.
Kesimpulan jika kita menemukan kipas radiator mati atau tidak
berputar yang perlu diperiksa adalah motor cooling fan dan soket,
kondisi sensor suhu air pendingin, sekring Radiator Fan serta Relay Fan
Radiator.